Diantara keutamaan Makkah ialah dilipatgandakannya pahala atas setiap amal yang dikerjakan di sana. Satu kali shalat di Makkah sama dengan 100.000 kali shalat di luar Makkah.
Diriwayatkan dari Jabir bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Shalat sekali di masjidku lebih utama daripada shalat seribu kali di tempat lain, kecuali di Masjidil Haram, dan shalat sekali di Masjidil Haram lebih utama daripada shalat 100.000 kali di tempat selainnya.”
Jika dihitung, shalat wajib dalam tiga hari tiga malam, atau 15 kali shalat di Makkah, maka sama dengan 1.500.000 kali shalat di tempat lain. Hal itu juga menyamai shalat selama 1.000 tahun.
Jadi, orang yang menetap dan beribadah di Makkah selama tiga hari saja (waktu minimal jamaah haji tinggal di Makkah) maka seolah-olah mereka telah beribadah di tempat lain selama 1.000 tahun.
Bagi anda yang berkesempatan menginjakkan kaki di Kota Makkah, janganlah menyia-nyiakan kesempatan untuk menunaikan shalat di Masjidil Haram. Dalam Masjidil Haram sendiri sering terlihat para pemburu pahala yang menunaikan shalat sunnah sepuas-puasnya. Sebahagian mereka beri’tikaf di Masjidil Haram dan tidak pulang ke kotel mereka.